XAU/USD Sempat Sentuh 3390: Apakah Hanya Ambil Likuiditas Seller?

Bagi trader yang terbiasa membaca pergerakan harga melalui sudut pandang price action dan volume profile, kejadian ini sering kali disebut sebagai liquidity grab atau penyapuan likuiditas. Artinya, harga sengaja didorong ke area tertentu untuk menyapu stop-loss trader ritel, sebelum akhirnya kembali ke area keseimbangan.

Analisis Volume Profile: Mengapa 3390 Jadi Level Penting

Jika kita melihat chart timeframe H1 dengan indikator TPO/Volume Profile, ada beberapa poin menarik:

1. Point of Control (POC) berada di sekitar 3385.
   Ini adalah area dengan volume transaksi tertinggi dalam periode analisis, menandakan area “fair value” di mana harga merasa nyaman.

2. Value Area High (VAH) terletak tepat di sekitar 3390.
   Level ini menjadi batas atas area nilai wajar (value area). Saat harga menembus level ini, biasanya dianggap overbought jangka pendek, dan sering kali menjadi area untuk menguji likuiditas.

3. Reaksi Harga Cepat
   Setelah menembus 3390, harga tidak melanjutkan kenaikan, melainkan langsung kembali turun ke 3380. Hal ini memperkuat indikasi bahwa 3390 hanyalah area “jebakan” untuk menyapu likuiditas seller yang stop-loss-nya tertahan di atas level tersebut.

Konsep Liquidity Grab dalam Trading

Banyak trader pemula sering salah paham ketika harga menembus level resistance. Mereka langsung menganggap itu tanda breakout yang valid, lalu membuka posisi buy. Namun, trader institusi justru memanfaatkan momentum ini untuk mengambil likuiditas.

🔑 Apa maksudnya?

• Likuiditas terjadi ketika banyak order terkumpul di suatu area.

• Di atas level resistance (contohnya 3390), biasanya ada banyak order stop-loss seller dan order buy stop.

• Market maker akan mendorong harga ke sana, mengeksekusi semua order tersebut, lalu balik arah.

Dengan kata lain, pergerakan ke 3390 kemarin bisa dibaca sebagai perburuan stop-loss (stop hunting) sebelum harga kembali mencari keseimbangan.

Skenario Teknis Jangka Pendek

Saat ini XAU/USD sedang konsolidasi di kisaran 3380. Ada beberapa skenario yang perlu diperhatikan:

1. Bearish Scenario (dominant sementara)

   • Jika harga gagal menembus kembali 3393, kemungkinan besar emas akan melanjutkan koreksi.

   • Support terdekat ada di area 3368. Jika ditembus, target berikutnya bisa ke 3340 bahkan 3317.

2. Bullish Scenario (butuh konfirmasi volume)

   • Jika harga berhasil break di atas 3393 dengan volume besar, maka area target kenaikan berada di 3410 – 3420.

   • Level ini penting sebagai konfirmasi bahwa kenaikan bukan sekadar liquidity grab, melainkan awal tren bullish baru.

Strategi yang Bisa Dipertimbangkan Trader

• Hindari FOMO di Level Tinggi
  Saat harga menembus resistance, jangan buru-buru buy tanpa melihat konfirmasi volume. Breakout palsu (false breakout) sangat sering terjadi.

• Gunakan Manajemen Risiko Ketat
  Pasang stop loss dengan benar, jangan terlalu dekat dengan level support/resistance. Ingat, area-area tersebut sering jadi sasaran likuiditas.

• Perhatikan News dan Fundamental
  Harga emas sangat sensitif terhadap data ekonomi AS, kebijakan suku bunga Fed, dan pergerakan Dolar AS. Jangan abaikan faktor ini dalam analisis teknikal.

• Fokus pada Level Kunci
  Untuk jangka pendek, area 3368 – 3393 adalah zona krusial. Sementara area jangka menengah ada di 3340 (support) dan 3420 (resistance atas).

Kesimpulan

Kenaikan XAU/USD ke area 3390 kemarin sangat mungkin hanyalah skenario ambil likuiditas seller. Level tersebut bukan breakout valid, melainkan perburuan stop-loss yang diikuti dengan penurunan kembali ke area keseimbangan (3380).

Bagi trader, penting untuk tetap waspada dan tidak mudah terjebak pada pergerakan singkat yang tampak seperti sinyal kuat. Selama harga belum menembus 3393 dengan volume tinggi, bias jangka pendek masih condong ke arah bearish, dengan peluang koreksi menuju 3368 atau bahkan 3340.

⚠️ Disclaimer

Artikel ini hanya bersifat edukasi dan informasi, bukan rekomendasi trading atau investasi. Perdagangan emas (XAU/USD) melibatkan risiko tinggi dan dapat menyebabkan kerugian. Selalu gunakan manajemen risiko dan sesuaikan strategi dengan profil risiko Anda.

👉 Ingin menjadi trader ?
Mulai dari sini:
Cara Menjadi Trader 2025 (Klik untuk Daftar)